Unik ! Puncak Perayaan HUT PGRI Kecamatan Ngadirojo Berlangsung Semarak Dengan Permainan Tradisional
Ngadirojo, Wonogiri MR - Puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kecamatan Ngadirojo berlangsung meriah dan penuh antusiasme. Kegiatan yang digelar di Lapangan Ngadirojo pada Kamis (27/11/2025) ini menjadi ajang kebersamaan bagi seluruh pendidik di wilayah Ngadirojo melalui berbagai perlombaan tradisional yang sarat nilai sportivitas dan persaudaraan.
Acara dihadiri oleh jajaran Forkopimca Ngadirojo, Korwilcam Bidik Ngadirojo, Ketua PGRI Ngadirojo, Ketua K3S Ngadirojo, para kepala sekolah, serta guru-guru dari berbagai lembaga pendidikan di wilayah kecamatan.
Dalam kegiatan ini dibuka langsung oleh Camat Ngadirojo yang diwakili oleh Sekcam Ngadirojo, Mahmudi, S.E., M.M.
Dalam sambutannya, Sekcam Mahmudi menekankan pentingnya nilai kebersamaan dalam perayaan HUT PGRI tahun ini.
“Dalam kegiatan perlombaan memperingati HUT PGRI ini, yang terpenting adalah rasa persatuan dan persahabatan, bukan semata-mata mencari juara,” ujarnya.
Pesan tersebut disambut tepuk tangan meriah dari para peserta yang memenuhi area lapangan.
Sementara itu, Ketua K3S Ngadirojo, Katiman, S.Pd,kepada awak media menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan puncak HUT PGRI yang berjalan lancar dan penuh semangat.
“Syukur alhamdulillah atas terlaksananya puncak kegiatan HUT PGRI di Ngadirojo.
Terima kasih kepada pengurus cabang PGRI Ngadirojo dan anggotanya yang telah bekerja keras untuk terselenggaranya kegiatan ini. Semoga kegiatan ini dapat meningkatkan kinerja dan prestasi PGRI Kecamatan Ngadirojo serta pendidikan di Ngadirojo khususnya dan Indonesia pada umumnya. Selamat ulang tahun PGRI,“ ucapnya.
Sebagai rangkaian utama dalam perayaan tahun ini, para peserta dari berbagai ranting lembaga pendidikan SD/MI, SDIT, SMP, dan Himpaudi turut memeriahkan acara dengan berbagai lomba tradisional.
Untuk kategori putra, dipertandingkan lomba gobag sodor dan lomba egrang yang selalu berhasil mengundang sorak-sorai penonton. Para guru tampil penuh semangat dan tak jarang menciptakan suasana lucu namun tetap kompetitif.
Sementara itu, untuk kategori putri, digelar lomba kasti serta lomba nembang macapat, yang menghadirkan nuansa budaya Jawa yang kental. Suara-suara merdu dari peserta macapat semakin menambah khidmat sekaligus keunikan acara.
( Motivasi untuk pelajar, mahasiswa dan Karyawan)Sepanjang kegiatan, suasana tampak sangat hangat dan meriah. Tawa, canda, dan semangat kebersamaan terlihat jelas di antara para guru. Perpaduan antara olahraga tradisional dan seni budaya membuat acara tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sarana mempererat tali silaturahmi antarpendidik.
Puncak peringatan HUT PGRI Kecamatan Ngadirojo tahun ini berhasil menjadi momentum penting bagi para guru untuk merayakan dedikasi mereka dalam dunia pendidikan, sekaligus menjaga tradisi dan memperkuat solidaritas.
Dengan berakhirnya lomba-lomba dan pembagian hadiah, para peserta pulang dengan wajah ceria membawa semangat baru untuk terus berkarya demi kemajuan pendidikan.Hidup Guru! Hidup PGRI! (Cahyospirit)
