Prestasi Gemilang Adyatama dari SDN 1 Baturetno, Wonogiri
Adyatama Biraya Kurniawan, kembali menorehkan prestasi
WONOGIRI MR- Adyatama Biraya Kurniawan, kembali menorehkan prestasi membanggakan.
Siswa kelas IV SD Negeri 1 Baturetno ini berhasil meraih juara II dalam lomba geguritan Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) tingkat Kabupaten Wonogiri 2025, setelah sukses menyajikan penampilan geguritan yang mengesankan di panggung SD Negeri 1 Wonogiri pada 13 September kemarin.
Dalam ajang yang diikuti oleh 25 peserta, masing‑masing juara pertama dari setiap UPT Bidik se‑Kabupaten Wonogiri, Adya membawakan geguritan berjudul “Sepincuk Bubur” karya Turiyo Ragilputro dengan durasi sekitar 7 menit.
Dengan suara bariton yang menggelegar, ekspresi mimik dan akting yang hidup, Adya berhasil memikat hati para juri dan menyabet piala perak untuk sekolahnya.
Lebih dari itu, keahlian Adya tidak hanya terbatas pada geguritan. Sebelumnya, ia telah menjuarai lomba bercerita dongeng dalam bahasa Jawa tingkat Kecamatan Baturetno dalam kegiatan MAPSI 2025; tema yang diambilnya adalah “Sunan Bonang”.
Prestasi ini memberi Adya peluang besar untuk kembali meraih juara, karena pada 29 September 2025 ia dijadwalkan bertanding dalam lomba mendongeng tingkat Kabupaten yang akan digelar di SMA Negeri 2 Wonogiri.
Adyatama, yang acap disapa Adya oleh teman‑temannya, merupakan siswa SDN 1 Baturetno, Kecamatan Baturetno, Kabupaten Wonogiri. Keluarganya sangat menaruh perhatian terhadap pendidikan dan pengembangan bakat: Ayahnya, Bobby Agita Kurniawan, dan ibunya, Niken Aresta, keduanya adalah tenaga pendidik.
Sejak usia taman kanak‑kanak, Adya sudah dikenalkan pada puisi, geguritan, dan seni bercerita.
Selain kemampuan di bidang sastra dan pertunjukan, Adya juga memiliki minat kuat di bidang teknologi.
Ia menekuni elektro, robotik, dan drone (pesawat tanpa awak), dengan pembelajaran yang dibimbing langsung oleh ayahnya serta seorang guru elektronik dari Surakarta.
Adya sudah mampu merakit perangkat elektronik sederhana dan menerbangkan drone, menunjukkan bahwa bakatnya melampaui satu bidang saja.
SD Negeri 1 Baturetno dikenal sebagai sekolah unggulan di Kabupaten Wonogiri, dengan akreditasi A dan komitmen tinggi terhadap prestasi siswa di bidang seni, budaya, dan akademik.
Sekolah ini juga memiliki visi untuk “unggul dalam prestasi, berwawasan lingkungan, cinta budaya berdasarkan iman dan takwa (Imtaq)”.
Dukungan guru, fasilitas sekolah, dan lingkungan belajar yang kondusif menjadi modal penting bagi siswa-siswanya seperti Adya untuk berkembang.
Kehadiran bakat seni dan teknologi dalam dirinya menunjukkan bahwa generasi muda bisa menggabungkan kecintaan terhadap budaya lokal dan masa depan yang berbasis keterampilan teknologi.
Prestasi Adya hanyalah satu contoh dari keberhasilan sekolah dan keluarga yang saling mendukung. Bagi SD Negeri 1 Baturetno, setiap prestasi siswa adalah cerminan visi mereka: mencetak generasi yang cerdas, berbudi pekerti, dan memiliki bakat yang berguna bagi masyarakat.( Cahyospirit )












