Mahasiswa STAIMAS Gelar Aksi Solidaritas: Bupati Setyo Sukarno,Wakil Bupati Imron Rizkyarno dan Forkopimda Ajak Dialog
Bupati Wonogiri, Setyo Sukarno ,wakil Bupati Imron bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Wonogiri hadir menemui mahasiswa untuk berdialog.
Wonogiri MR-Mahasiswa STAIMAS Wonogiri menggelar aksi solidaritas, Minggu (31/8/2025), di halaman kampus itu. Pada kesempatan itu Bupati Wonogiri, Setyo Sukarno ,wakil Bupati Imron bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Wonogiri hadir menemui mahasiswa untuk berdialog.
Jajaran Forkopimda yang hadir di antaranya Wabup Wonogiri, Imron, Kapolres Wonogiri, AKBP Wahyu Sulistyo, S.H., S. I. K, M. P. M, Dandim Wonogiri, Letkol Inf Edi Ristriyono, Plt. Kepala Kejaksaan Negeri Wonogiri, Tjut Zelvira Nofani,S.H.,M.H Kepala Badan Kesbangpol, Rahmat Imam Santoso, S.Sos, MP serta Kabid Politik dalam Negeri dan Organisasi Kemasyarakatan Kesbangpol, Ida Mulyaningsih, S.E., MM.
Semula, mahasiswa STAIMAS Wonogiri akan melakukan aksi damai dan solidaritas di area Gedung DPRD, Pendopo Pemkab Wonogiri dan Alun-alun. Rencana itu sudah disusun sejak Sabtu (30/8/2025).
Namun, pada Sabtu malam, Waket III STAIMAS Wonogiri, Sugiyanto, S. E., M. M. diminta jajaran Polres untuk menahan pelaksanaan aksi damai itu.
Minggu pagi keinginan mahasiswa untuk melakukan aksi tak bisa dibendung. Mereka hendak berangkat ke area Pendopo Pemkab Wonogiri.
Jajaran Polsek Wonogiri mengirim utusan Bhabinkamtibmas, Brigadir Hajir Sulthoni, S.H.untuk melobi mahasiswa agar tidak turun jalan sebab khawatir memancing mereka tidak boleh turun maka meminta agar Bupati, Ketua DPRD dan jajarannya menemui mereka di kampus STAIMAS.
Bupati dan jajaran Forkopimda sampai di Kampus STAIMAS sekitar pk. 16.15 WIB.
Bupati pada kesempatan itu meminta mahasiswa menyampaikan apa saja aspirasi mereka.
"Silakan apa yang mau disampaikan baik itu terkait Pemerintah Kabupaten Wonogiri maupun isu-isu nasional kita audiensi bersama. Untuk Ketua DPRD belum bisa hadir kali ini. Nantikita jadwalkan," ujar Bupati.
Ketua BEM STAIMAS Wonogiri, Ahmad Choirin, bersama anggota BEM mahasiswa lain, Dwi Cahya Mahdani, Heri, Qonita menyampaikan aspirasi mahasiswa. "Kami sebenarnya sangat berharap Ketua DPRD bisa hadir dan mengadakan audiensi dengan mahasiswa,"kata Choirin.
Aksi damai dan solidaritas itu menyampaikan beberapa tuntutan, di antaranya yaitu:
1. Pengesahan Undang-undang Perampasan Aset .
2. Permintaan maaf anggota DPR
3. Pemerintah lebih memperhatikan gaji guru
4. Usut tuntas kasus meninggalnya Affan Kurniawan.
5. Perhatikan pendidikan tinggi di Wonogiri. ( NDR/ Pimred Cahyospirit ).
















