BREAKING NEWS
SPACE IKLAN INI DISEWAKAN
untuk informasi hubungi Dewan Redaksi 0877-9361-6743

Kolaborasi RSJD Surakarta dan Keswa Desa Gunungsari Dengan Pemberdayaan UMKM Mantan ODGJ

 

Program dari RSJD Surakarta memberdayakan mantan pasien ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa) untuk mandiri secara ekonomi melalui UMKM 

Jatisrono MR - RSJD Surakarta melalui program telah berhasil memberdayakan mantan pasien ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa) untuk mandiri secara ekonomi. 

Program ini tidak hanya memberikan pelatihan kewirausahaan, tetapi juga menciptakan ruang bagi mereka untuk berinteraksi dengan masyarakat dan mengurangi stigma negatif.

 Melalui kegiatan ini, mereka dapat menjual produk yang mereka buat dan berbaur dengan masyarakat umum . 

Menurut kepala desa Gunungsari, Sudiyono memberikan dukungan penuh terhadap program ini.

 Ia berharap agar pendampingan dan bantuan yang diberikan dapat membantu mantan ODGJ untuk memiliki usaha yang berkelanjutan dan mandiri secara ekonomi .

Di tingkat desa, seperti di Desa Gunungsari, Kecamatan Jatisrono, Kabupaten Wonogiri, terdapat upaya serupa untuk mendukung mantan ODGJ.


Kepala Desa Gunungsari, Sudiyono

Lebih lanjut Kepala Desa Gunungsari, Sudiyono, bersama Forum Keswa, telah mengajukan program kepada RSJD Surakarta untuk memberikan bantuan pengembangan UMKM kepada mantan ODGJ yang telah sembuh.


Beberapa individu yang diusulkan untuk mendapatkan bantuan tersebut antara lain Sardi dari Tanggulangin, Alfhian Febrianto dan Eko Suseno dari Sabuk, Dwi Santoso dari Ngrandu, serta Elia Zenofia N dari Kenteng .

Program ini sejalan dengan upaya RSJD Surakarta dalam menciptakan Desa Siaga Sehat Jiwa (DSSJ), yang melibatkan berbagai pihak untuk mendukung kemandirian mantan ODGJ.

Kariman dari  Keswa Gunungsari

 Sedangkan menurut Kariman dari  Keswa Gunungsari mengatakan melalui pelatihan keterampilan dan pendampingan, diharapkan mereka dapat kembali berkontribusi positif di masyarakat dan mengurangi angka kekambuhan .

Dengan adanya kolaborasi antara RSJD Surakarta, pemerintah desa, dan masyarakat, diharapkan program ini dapat menjadi model pemberdayaan mantan ODGJ yang efektif dan berkelanjutan.(Eko Tito / Cahyospirit )














Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Posting Komentar