BREAKING NEWS
SPACE IKLAN INI DISEWAKAN
untuk informasi hubungi Dewan Redaksi 0877-9361-6743

Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) Wahyu Tumurun Desa Makamhaji Siapkan Sosialisasi Manfaat Air Hujan

 

             BKM Wahyu Tumurun


Sukoharjo, MR – Menindaklanjuti hasil kunjungan Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) Desa Makamhaji, Kartasura, Sukoharjo ke Sekolah Air Hujan Banyu Bening di Ngaglik, Sleman, Yogyakarta, pada bulan September lalu terkait pengelolaan air hujan, BKM Wahyu Tumurun mulai mempersiapkan sosialisasi manfaat air hujan. 

Kordinator BKM Wahyu Tumurun, Wasimin MM, menekankan pentingnya penyampaian materi yang diperoleh dari Sekolah Air Hujan Banyu Bening dalam pertemuan rutin BKM yang digelar di salah satu wedangan di Makamhaji, Kartasura, Sukoharjo, pada Sabtu (7/12/2024).

Kordinator BKM Wahyu Tumurun, Wasimin MM


Pertemuan tersebut dihadiri oleh 22 orang yang terdiri dari anggota BKM, UP2, dan relawan. Dalam kesempatan itu, selain pemaparan materi mengenai pengelolaan air hujan, juga disampaikan beberapa testimoni dari peserta yang telah mengolah air hujan menjadi air yang layak diminum, meski dengan cara sederhana seperti menampung air hujan dalam galon dan menyaringnya menggunakan kain.

            Pertemuan Anggota


 Hasil dari pengolahan ini menunjukkan bahwa air hujan memang layak dikonsumsi tanpa efek negatif pada tubuh. Pengecekan pH air hujan juga menunjukkan hasil yang normal, tanpa adanya pencemaran bahan kimia, berbeda dengan air tanah yang saat ini banyak mengandung pH tinggi akibat pencemaran.

Wasimin Minto Mulyono, Kordinator BKM Wahyu Tumurun, mengungkapkan bahwa meskipun pencemaran air semakin mengkhawatirkan, masyarakat masih banyak yang belum menyadari pentingnya menilai kelayakan air untuk dikonsumsi.

 Menurutnya, ini menjadi tantangan bagi BKM untuk merubah pola pikir masyarakat agar dapat memanfaatkan air hujan menjadi air yang layak minum.

 Untuk itu, penguasaan materi serta penerapan ilmu yang diperoleh dari Sekolah Banyu Bening sangat penting, baik bagi anggota BKM maupun masyarakat luas, dengan penekanan pada penggunaan alat pengukur pH dan media penyulingan yang tepat.

Berdasarkan hasil pertemuan tersebut, BKM Wahyu Tumurun berencana membentuk tim yang melibatkan semua anggota untuk menyusun materi dan membuat video sebagai media untuk mensosialisasikan pentingnya pengelolaan air hujan yang aman dan berguna bagi masyarakat.

 Sosialisasi ini bertujuan untuk melindungi masyarakat dari pencemaran lingkungan yang dapat berisiko merusak kesehatan dalam jangka panjang.

BKM Wahyu Tumurun berharap Pemerintah Desa Makamhaji dapat memberikan dukungan penuh agar manfaat ini dapat dirasakan oleh masyarakat, khususnya di Desa Makamhaji, Kartasura, Sukoharjo. 

Dengan langkah ini, diharapkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kualitas air dan memanfaatkan air hujan dapat terus meningkat.( Taufiq / Cahyospirit )














Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Posting Komentar