Klaten MR– Acara Rasulan dan Kirab Budaya yang diadakan di Dukuh Wiro, Desa Wiro, Kecamatan Bayat,Kabupaten Klaten berlangsung meriah pada hari minggu (29/09/2024).
Kegiatan ini dimulai sekitar pukul 12.00 WIB dan merupakan ungkapan syukur masyarakat terhadap hasil bumi serta hasil kerja mereka baik yang dirumah maupun berada di perantauan.
Menurut Purwono, salah satu panitia acara, Rasulan diadakan setiap tahun pada bulan Maulud.
Hari ini merupakan pelaksanaan hari ketiga dari rangkaian acara yang diawali dengan kegiatan kebersihan masyarakat pada hari pertama, dilanjutkan dengan doa pada hari kedua, dan diakhiri dengan sodagohan di hari ketiga.
Malam ini, masyarakat juga akan menikmati pagelaran wayang kulit semalam suntuk dengan lakon "Wahyu Senopati" yang dibawakan oleh dalang Ki Jalu Tomo Pandowo.
Kirab budaya hari ini dimulai dari tempat pewayangan di RW 5, rumah Amin Sutikno, dan mengitari Dukuh Wiro sebelum finis di Masjid Al Islam Dukuh Wiro.
Dalam kirab ini, ditampilkan total 10 gunungan yang terbuat dari hasil panen, menggambarkan simbolis ucapan syukur masyarakat.
Selain itu, panitia juga menyediakan 500 tenongan yang dibagikan kepada masyarakat.
Berbagai makanan khas daerah ini yang merupakan bentuk syukur dibagikan kepada masyarakat sekitar.
Kegiatan ini menarik perhatian sekitar 1.000 orang yang datang untuk menyaksikan, menjadikan acara ini tidak hanya sebagai bentuk syukur, tetapi juga sebagai aset wisata dan tradisi pelestarian budaya.
Antusiasme masyarakat sangat terasa, mencerminkan pentingnya acara tahunan ini bagi mereka.
Rasulan di Dukuh Wiro tidak hanya sekadar acara, tetapi juga menjadi sarana untuk memperkuat tali silaturahmi dan kebersamaan antarwarga.
Diharapkan kegiatan ini terus berlanjut dan menjadi agenda tahunan yang dinanti-nantikan oleh masyarakat setempat.(Aulia / Cahyospirit)
Posting Komentar untuk "Kirab Budaya dan Pagelaran Wayang Kulit dalam Rangka Rasulan di Dukuh Wiro,Desa Wiro "